Kota Gorontalo (Kemenag.go.id) - Dalam rangka persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2023/2024, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 kota Gorontalo menggelar rapat perdana persiapan PPDB bersama para orang tua / wali calon peserta siswa madrasah, bertempat di aula terbuka, Kamis (25/05/23).

Pada pelaksanaan rapat tersebut, dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah Doly Hanani, di damping oleh Wakil Kepala Madrasah (wakamad) bidang Kurikulum, yang juga selaku ketua panitia PPDB tahun ini Lisna Habibie, dan wakamad bidang Sarana dan Prasarana, Marwah H. Dambu, serta dihadiri langsung oleh Bendahara Komite Madrasah ibu Maryam Boqiu.

Selaku Kepala Madrasah Doly menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh orang tua siswa ataupun yang mewakili dan menghadiri undang rapat yang telah disampaikan oleh pihak madrasah. Kehadiran pada rapat kali ini, menandakan bahwa kedepannya para orang tua siap bersinergi bersama dengan pihak madrasah.

“Selaku Kepala MIN 1 kota Gorontalo, tentu mengucapkan ucapan terima kasih dan apresiasi yang sebsar-besarnya, atas kehadiran pada rapat perdana yang kita gelar pada hari ini”, terang Doly Hanani.

“Tentu kehadiran bapak ibu pada hari ini, saya meyakini bukan hanya sekadar menunaikan undangan yang kami sampaikan, akan tetapi sebagai bukti bahwa kedepannya, para orang tua calon siswa madrasah siap untuk bersinergi bersama dengan pihak madrasah.

Selaku Bendahara Komite Maryam Boqiu juga turut menyampaikan bahwa pada dasarnya apa yang telah disaksikan pada hari ini merupakan hasil dari senergitas bersama antara pihak madrasah dan orang tua siswa.

Beliau berharap kedepannya seluruh orang tua siswa bisa tetap saling memback-up satu sama lain agar kedepannya tercipta kerja sama yang baik untuk kemajuan madrasah yang juga merupakan tempat menimba ilmu para penerus bangsa.

“kami para komite bersama sivitas madrasah sangat mengharapkan kedepannya, sinergitas yang telah di sampaikan oleh kamad Min 1 Kota Gorontalo tetap bisa terjalin sebagi warga baru dilingkungan madrasah”,terang Maryam.

 “Sebab jika hal ini tetap terbangun dan terjaga, maka tentunya akan memberikan dampak yang positif juga terhadap anak-anak kita nantinya, karena pada dasarnya madrasah ini adalah tempat dimana anak-anak kita dititipkan untuk menjadi bibit-bobot yang berakhluk qarima”, tambahnya.