Kota Gorontalo (kemenag.go.id) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Gorontalo, Misnawaty S. Nuna beri materi penguatan moderasi beragama pada giat Sarasehan Pemuda Lintas Agama oleh PC GP Ansor Kota Gorontalo, di Aula Kantor Walikota, Sabtu (5/8/2023).

Sarasehan tersebut mengangkat tema: Penguatan Organisasi Kepemudaan Lintas Agama Menuju Tahun Politik 2024”. Turut hadir pada kesempatan tersebut yakni, Wakil Walikota Gorontalo yang turut membuka kegiatan. Perwakilan Kesbangpol Kota Gorontalo. Dan juga para pemuda lintas agama.

Dalam kesempatannya, Misnawaty menyampaikan bahwa Kementerian Agama memiliki program prioritas Moderasi Beragama yang memiliki empat pilar dasar yang terus disampaikan kepada masyarakat.

Pilar pertama yaitu Komitmen Kebangsaaan. Dimana menurutnya, GP Ansor telah sering menggaungkan nilai kebangsaan melalui semangat Hubbul Wathon Minal Iman.

“Kita juga berharap bahwa penganut agama lain punya rasa maupun spirit seperti itu karena kita hidup di negara yang sama,” ucap Misnawaty.

Pilar kedua sebutnya yaitu Toleransi. Menurut Misnawaty, Forum tersebut merupakan gambaran toleransi.  Dimana hadir bersama dalam satu forum yakni pemuda lintas agama. Tentunya sikap mengedepankan toleransi sangat dibutuhkan.

“Sikap toleransi yaitu menghargai apa yang dilakukan oleh orang lain baik dalam beragama maupun dalam kehidupan sosial,” pungkasnya.

Lebih lanjut jelas Ketua Muslimat NU Kota Gorontalo itu bahwa pilar ketiga yaitu anti kekerasan, kemudian pilar keempat adalah kearifan lokal. Menurutnya, GP Ansor sudah khatam dengan hal tersebut. Dalam hal ini dirinya menguatkan bahwa dalam menjalankan peran pemuda lintas agama menjelang tahun pemilu hal tersebu perlu diperhatikan dan perlu diimplementasikan.

“Pada intinya moderasi beragama sikap yang harus kita kedepankan sikap moderat. Sikap moderat adalah kita tidak perlu saling menyalahkan, tidak merasa benar sendiri dan mau membuka diri untuk berdialog. Seperti forum ini. Forum ini adalah sebagian implementasi sikap moderat,” terang Misnawaty.

Sarasehan tersebut ucapnya menjadi hal yang penting dan sangat strategis untuk dilaukan karena pada tahun yang akan datang semua pihak, terutama pemuda akan terlibat langsung pada pesta demokrasi lima tahun sekali itu.

“Hal yang kita dapatkan hari ini kita sampaikan kepada sesama pemuda untuk menjaga kondusifitas menjelang pelaksanaan pemilu ditahun 2024 akan datang,” tandasnya.