Kota Gorontalo (kemenag.go.id) – Kakankemenag Kota Gorontalo, Misnawaty S. Nuna ikuti Rapat Evaluasi Anggaran tahun 2022, bertempat di Aula Kanwil Kemenag Provinsi Gorontalo, Jumat (2/12/2022).

Rapat tersebut dihadiri oleh Kakanwil, Kabid TU, Kabid Pendmad Kanwil Kemenag Provinsi Gorontalo. Selain itu para Kakankemenag se-provinisi Gorontalo dan kepala-kepala madrasah turut hadir.

Saat diwawancarai, Misnawaty mengungkapkan rasa syukur atas evaluasi anggaran Kemenag Kota Gorontalo yang mencapai lebih dari 95 persen serapan anggaran. Adapun data yang menunjukan serapan telah melampaui 100 persen, disebabkan adanya Pagu Minus untuk pembayaran gaji program PAI, yakni gaji bagi guru.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada tim yang ada di kemenag Kota Gorontalo, Mts dan MAN yang memberikan kontribusi tingginya serapan anggaran,” ucap Misnawaty.

Selain itu sebutnya, pada rapat evaluasi penggunaan anggaran non-tunai oleh satker Kementerian Agama sesuai dengan PMA Nomor 814 tahun 2018. Dimana, Kota Gorontalo telah menggunakan non-tunai 100 persen, sehingga mendapatkan apresiasi oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Gorontalo.

Terkait dengan PSP (Penetapan Statys Penggunaan) pencatatan Barang Milik Negara (BMN) dari sembilan ribuan BMN, tersisa 22 item yang belum tercatat. Penyebab hal tersebut Misnawaty sampaikan, bahwa ada beberapa hal yang menjadi kendala seperti harus menunggu persetujuan dari KPKNL semisal terkait pencatatan tanah untuk Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Kota Gorontalo dan juga Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sipatana.

“Harapan saya, hal seperti ini tetap terus dipertahankan di tahun akan datang. Bahkan Kanwil akan memberikan reward dan punsihment bagi satker yang tidak memenuhi target,” imbuhnya.

Menyambut tahun 2023,  sebutnya tidak lama lagi DIPA (Daftar Isian Penggunaan Anggaran) 2023 akan diserahkan, ia mengimbau kepada jajaran Kemenag Kota Gorontalo benar-benar berusaha untuk memperhatikan tahapan pencairan keuangan, sehingga serapan anggaran baik setiap triwulan, semester maupun tahunan dapat tercapai dengan baik.

“Saya sebenarnya berkeinginan seperti daerah yang lain dimana memiliki prestasi dibidang keuangan. Ini cita-cita kami yang belum tercapai, tapi saat ini sudah sangat baik dibanding dengan yang kemarin. Kita harus terus berusaha untuk yang terbaik,” tandasnya.