Kota Gorontalo (go.id) - Peristiwa Isra Mi'raj merupakan momentum yang sangat bersejarah bagi umat islam dimana Nabi Muhammad SAW berhijrah dari Masjidil Haram Makkah ke Masjidil Aqsha dan menuju Sidratul Muntaha untuk menerima perintah Allah SWT berupa kewajiban sholat 5 waktu bagi seluruh umat islam.

Peringatan Isra' dan Mi'raj Nabi Muhammad S.A.W yang diikuti oleh seluruh civitas Madrasah Aliyah (MA.) Muhammadiyah Kota Gorontalo yang dilaksanakan di madrasah tepatnya di masjid  At-tarbiyah, Jumat (24/2/2023).

Kegiatan tersebut diinisiasi oleh pengurus OPDIM dan sekaligus menjadi penanggung jawab kelancaran kegiatan. Dalam sambutannya Siti Khasriani sebagai kepala madrasah berterima kasih kepada semua unsur yang sudah membantu sehingga kegiatan ini terlaksana dengan baik.

Siti juga menambahkan bahwa salah satu hikmah dari peringatan ini adalah bagaimana kita diharuskan untuk menjaga sholat sebagai mi'rajnya orang-orang beriman.

“Perjalanan yang dialami Nabi Muhammad adalah bukan perjalanan wisata biasa tapi merupakan perjalanan sakral yang tidak bisa diterima akal, tapi sebagai orang yang beriman maka harus mempercayai ini sebagai bentuk kemaha besaran Allah sang pencipta dunia dan isinya. Sehingga peserta didik semua jangan bermain-main dalam sholat,” tandas Sitti.

Kasmad Arsyad sebagai penceramah dan juga sebagai salah satu guru di MA. Muhammadiyah Kota Gorontalo mengatakan bahwa, kehidupan umar manusia amat singkat maka dirinya mengajak untuk dengan menjaga sholat, senantiasa berfikir positif agar hidup juga terarah dan positif.

“Sholat yang kita laksanakan tidak  membentuk garis lurus melainkan membentuk lingkaran yang tidak pernah putus berulang selalu dan tidak pernah berhenti  hingga hari kiamat,” ungkap Kasmad.

Wakamad Humas menambahlan bahwa, melalui kegiatan ini diharapkan akan memotivasi peserta didik untuk bisa memperbaiki sholatnya dan selalu berakhlakul karimah.