Kota Gorontalo (kemenag.go.id) – Dalam rangka memperingati Hari Santri tahun 2023, jajaran Kementerian Agama Kota Gorontalo gemakan Shalawat Nariyah yang dilaksanakan di Aula Syuaib Bobihu, Sabtu (21/10/2023).

Pembacaan shalawat nariyah tersebut dihadiri langsung Kakankemenag Kota Gorontalo, Misnawaty S. Nuna didampingi Kasubbag TU, Nansi Zakaria dan Kasi PD Pontren, Arfan Djaini. Turut hadir pula, para pejabat pengawas, kepala madrasah dan kepala KUA se Kota Gorontalo serta pengurus PC Muslimat NU Kota Gorontalo.

Kepala Seksi (Kasi) PD Pontren, Arfan Djaini mengatakan bahwa setiap tanggal 22 oktober diperingati hari santri yang berdasarkan Keputusan Presiden No. 22 tahun 2015 tentang Hari Santri. Dimana, tema yang diangkat ditahun 2023 adalah Jihad Santri Jayakan Negeri.

“Tema ini memberi kesan bahwa, peringatan hari santri tahun ini menandakan semangat dan dedikasi sebagai pahlawan pendidikan dan perjuangan di zaman yang penuh tantangan dan kompleksitas,” ucap Arfan.

Selain itu, kegiatan tersebut juga sambungnya sesuai edaran Kementerian Agama Republik Indonesia yang diimbau untuk dapat melaksanakan kegiatan berupa zikir, shalawat, doa maupun kegiatan yang relevan lainnya.

Sementara itu, Kakankemenag Kota Gorontalo Misnawaty S. Nuna mengungkapkan bahwa peringatan hari santri yakni dalam rangka memperingati Resolusi Jihad melalui fatwa KH. Hasyim Asy’ari yang merupakan komitmen para santri untuk membela tanah air, yang kemudian dituangkan dalam UU No. 18 tahun 2019 tentang Pesantren.

“Jihad yang dimaksud tema, yakni dalam rangka kesungguhan menuntut ilmu, mecintai bangsa dan memelihara alam,” ungkap Misnawaty.

Tak lupa dirinya mengucapkan terimakasih kepada jajaran Kemenag Kota Gorontalo yang telah berkenan hadir dan meramaikan gema shalawat nariyah yang dilaksanakan.