Kota Gorontalo (kemenag.go.id) - Salah satu guru MAN 1 Kota Gorontalo kembali menoreh prestasi setelah berhasil terpilih sebagai penulis muda tingkat Provinsi Gorontalo kategori Esai yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo, 1 s/d 20 Oktober 2022.

Kegiatan ini dibuka untuk umum baik pelajar, mahasiswa, guru, dosen, pun penulis yang ada di Provinsi Gorontalo dan hanya 15 penulis terpilih yang akan dinobatkan serta mendapatkan penghargaan sebagai Penulis Muda Gorontalo. Adapun kategorinya adalah  5 penulis muda kategori essai, 5 penulis muda kategori cerpen, serta 5 penulis muda kategori puisi.

Abd. Rahman Danial selaku staf yang ada di MAN 1 Kota Gorontalo turut serta dalam kegiatan tersebut dan berhasil menjadi pemenang sebagai Penulis Muda Kategori Esai.

Sebagai pemenang, Rahman akan mengikuti pembekalan dan penyerahan penghargaan yang akan diselenggarakan di Bele Li Mbu’i 7-9 November.

Ketika ditemui awak media , Rahman menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang baru saja ia torehkan lewat hal yang telah lama ia geluti.

“Alhamdulillah ini adalah salah satu perolehan di bidang literasi yang saya raih. Bisa meraih penghargaan sebagai penulis muda Gorontalo tentu merupakan kebanggaan tersendiri, mengingat literasi dan kepenulisan adalah passion yang sudah lama saya geluti. Ada kepuasan tersendiri bagi saya,” ungkap Rahman, Sabtu (5/11/2022).

Rahman juga menambahkan harapannya agar peserta didik MAN 1 Kota Gorontalo dapat membangkitkan kesadaran berliterat, dan bisa menjadi role model bagi generasi muda.

“Semoga pencapaian ini dapat menjadi role model bagi generasi muda lainnya khususnya guru dan siswa yang ada di MAN 1 Kota Gorontalo, serta dapat membangkitkan kesadaran kita untuk berliterat dan melangitkan literasi di Gorontalo, khususnya di MAN 1 Kota Gorontalo.",tutur Rahman

Sementara itu, wakil kepala Madrsah bidang Humas,Miswarty Ayub ketika dimintai keterangan mengungkapkan rasa bangganya dan mengapresiasi prestasi yang diraih oleh Rahman.

"Saya sangat bangga atas prestasi yang telah diraih, kedepan pihak madrasah akan terus mendorong dan memberi ruang kreatifitas kepada siswa dan guru yang memiliki minat dan bakat di bidang Literasi sehingga akan melahirkan penulis-penulis muda bukan saja ditingkat provinsi tapi juga sampai tingkat nasional", tutup Miswarty